HUB dan Switch

Bismillahirrohmanirrohim..
Alhamdulillah, masih diberikan kesempatan untuk berbagi.. berbagi file yang berada di komputer saya (: . Kali ini saya akan menyampaikan sedikit mengenai apa itu HUB, apa itu Switch. Hal ini sebenarnya sudah didapatkan sejak di bangku SMK, akan tetapi baru benar-benar memahami ketika semester II di bangku kuliah. Yaa, di selang ketidakjelasan dalam pengurusan masalah organisasi, berkutat dengan ilmu-ilmu akademik adalah salah satu pelarian.. (: *jangan ditiru, usahakan jangan hanya sebagai pelarian* (: . OKE, langsung saja ya, monggo disimak.

HUB
HUB merupakan suatu device pada jaringan yang secara konseptual beroperasi pada layer 1 (physical layer). Maksudnya, HUB tidak menyaring menerjemahkan sesuatu, hanya mengetahui kecepatan transfer data dan susunan pin pada kabel. Cara kerja alat ini adalah dengan cara mengirimkan sinyal paket data ke seluruh port pada HUB tersebut (istilahnya broadcast)  kecuali komputer pengirim. Sinyal yang dikirimkan tersebut diulang-ulang walaupun paket data telah diterima oleh komputer tujuan. Hal ini menyebabkan fungsi collision lebih sering terjadi.

Gambar. Ilustrasi Cara Kerja HUB

Switch
Switch merupakan suatu device pada jaringan yang secara konseptual berada pada layer 2 (Datalink layer). Maksudnya, Switch pada saat mengirimkan data mengikuti MAC Address pada NIC (Network Interface Card) sehingga Switch mengetahui kepada siapa paket ini akan diterima. Jika ada collision yang terjadi merupakan collision pada port-port yang sedang saling berkirim paket data. Switch adalah HUB pintar yang mempunyai kemampuan untuk menentukan tujuan MAC Address dari paket. Daripada melewatkan paket ke semua port, Switch meneruskannya ke port dimana ia dialamatkan. Jadi, Switch dapat secara drastis mengurangi traffic network.

Gambar. Ilustrasi Cara Kerja Switch

Ya, itu adalah pengertian sekilas tentang HUB dan Switch, dimana keduanya merupakan salah dua dari banyak perangkat yang digunakan dalam sebuah jaringan komputer. Keduanya merupakan perangkat dasar yang harus dipahami dan dimengerti oleh orang yang akan belajar jaringan. Untuk perbedaanya bisa dianalisis sendiri ya. (: Sebenarnya saya juga ingin meneruskan post ini dengan jenis switch yang manageable dan non manageable, tapi sepertinya saya akan lanjutkan di post yang lain saja agar tidak terlalu panjang. Oke, sekian pembahasan tentang kedua perangkat (HUB dan Switch) kali ini. See you on next post...


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Switch Manageable dan Non Manageable (Unmanageable)

Konfigurasi DHCP di Linux Red Hat 9.0

OSPF (Open Shortest Path First)